Sabtu, 28 Agustus 2010

Daftar Juara Super Cup

Super Cup adalah pertemuan antara juara Liga Champion melawan juara Europa Legue. Berbeda dengan turnamen-turnamen lainnya yang biasanya idenya datang dari orang Prancis, ide Piala Super Eropa dicetuskan oleh wartawan Belanda. Awalnya yang bertemu dengan juara Champion adalah juara Piala Winner. Tapi sejak Piala Winner ditiadakan, maka sejak tahun 2000 juara Champion diadu melawan juara Piala UEFA. Saat Piala UEFA berganti nama menjadi Liga Eropa, jadilah kini juara Champion berhadapan dengan juara Liga Eropa.
Dalam edisi paling gres, juara Liga Eropa, Atletico Madrid dari Spanyol berhasil mengalahkan Inter Milan, sang juara Liga Champion dengan skor 2-0 di Stadion Louis II, Monaco, yang selalu menjadi venue kejuaraan ini sejak tahun 1998. Sebelum tahun tersebut, format pertandingan adalah home and away alias kandang tandang.

JUARA PIALA SUPER EROPA
1972 AJAX vs Glasgow Rangers 3-1; 3-2
1973 AJAX vs AC Milan 0-1; 6-0
1974 Tak diselenggarakan
1975 DYNAMO KYIV vs Bayern Muenchen 1-0; 2-0
1976 ANDERLECHT vs Bayern Muenchen 1-2; 4-1
1977 LIVERPOOL vs Hamburger SV 1-1; 6-0
1978 ANDERLECHT vs Liverpool 3-1; 2-1
1979 NOTTINGHAM FOREST vs Barcelona 1-0; 1-1
1980 VALENCIA vs Nottingham Forest 1-2; 1-0
1981 Tak diselenggarakan
1982 ASTON VILLA vs Barcelona 0-1; 3-0
1983 ABERDEEN vs Hamburger SV 0-0; 2-0
1984 JUVENTUS vs Liverpool 2-0
1985 Tak diselenggarakan
1986 STEAUA BUCURESTI vs Dynamo Kyiv 1-0
1987 FC PORTO vs Ajax Amsterdam 1-0; 1-0
1988 KV MECHELEN vs PSV Eindhoven 3-0; 0-1
1989 AC MILAN vs Barcelona 1-1; 1-0
1990 AC MILAN vs Sampdoria 1-1; 2-0
1991 MANCHESTER UNITED vs Crvena Zvezda (Red Star) 1-0
1992 BARCELONA vs Werder Bremen 1-1; 2-1
1993 PARMA vs AC Milan 0-1; 2-0
1994 AC MILAN vs Arsenal 0-0; 2-0
1995 AJAX vs Real Zaragoza 1-1; 4-0
1996 JUVENTUS vs Paris SG 3-1; 6-1
1997 BARCELONA vs Dortmund 2-0; 1-1
1998 CHELSEA vs Real Madrid 1-0
1999 LAZIO vs Manchester United 1-0
2000 GALATASARAY vs Real Madrid 2-1
2001 LIVERPOOL vs Bayern Muenchen 3-2
2002 REAL MADRID vs Feyenoord 3-1
2003 AC MILAN vs FC Porto 1-0
2004 VALENCIA vs FC Porto 2-1
2005 LIVERPOOL vs CSKA Moscow 3-1
2006 SEVILLA vs Barcelona 3-1
2007 AC MILAN vs Sevilla 3-1
2008 ZENIT St PETERSBURG vs Man. United 2-1
2009 BARCELONA vs Shakhtar Donetsk 1-0
2010 ATLETICO MADRID vs Internazionale 2-0

Jumat, 27 Agustus 2010

Skuad Liga Champion 2010/2011

Berikut daftar lengkap hasil drawing fase grup Liga Champion 2010/2011:

GRUP A
Inter Milan | Werder Bremen | Tottenham Hotspur | FC Twente
GRUP B
Benfica | Olympique Lyon | Schalke 04 | Hapoel Tel-Aviv
GRUP C
Manchester United | Valencia | Glasgow Rangers | Bursaspor
GRUP D
Barcelona | Panathinaikos | FC Copenhagen | Rubin Kazan
GRUP E
Bayern Muenchen | AS Roma | Basel | CFR Cluj
GRUP F
Chelsea | Marseille | Spartak Moscow | MSK Zilina
GRUP G
AC Milan | Real Madrid | Ajax | Auxerre
GRUP H
Arsenal | Shakhtar Donetsk | Sporting Braga | Patizan Belgrade


GRUP A

INTER MILAN

WERDER BREMEN

TOTTENHAM HOTSPUR

FC TWENTE (Belanda)













Kiper:
1-Sander Boschker, 13-Nikolay Mihaylov (Bul), 16-Wilko de Vogt
Bek:
2-David Carney (Aus),3-Nicky Kuiper, 4-Peter Wisgerhof (c) ,
5-Rasmus Bengtsson (Swe), 15-Roberto Rosales (Ven), 19-Douglas (Bra),
23-Bart Buysse (Blg), 33-Dwight Tiendalli
Gelandang:
6-Wout Brama, 8-Theo Janssen, 17-Alexander Bannink,
18-Denny Landzaat, 22-Nacer Chadl (Blg)i, 27-Dario Vujičević (Bih)
Penyerang:
7-Vagif Javadov (Aze), 9-Luuk de Jong, 10-Bryan Ruiz (Krk),
11-Emir Bajrami (Swe), 14 -Bernard Parker (Afs), 21-Marc Janko (Aut),
25-Andrej Rendla (Svk)

GRUP B

BENFICA (Portugal)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

OLYMPIQUE LYON (Prancis)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

SCHALKE 04

HAPOEL TEL-AVIV (Israel)
















Kiper:
1-Vincent Enyeama (Nig), 22-Galil Ben Sha'anan (Isr), 33-Arik Yanko (Isr)
Bek:
3-Douglas da Silva (Bra), 4-Dani Bondar, 6-Bevan Fransman (Afs),
10-Walid Badir (c), 13-Anthony Vanden Borre (Bel), 19-Dedi Ben Dayan,
23-Omri Kende, 24-Yehuda Hota, 25-Gal Shish
Gelandang:
7-Yossi Shivho, 14-Gil Vermuth, 15-Salim Toama,
16-Eran Zahavi, 18-Shay Abutbul, 21-Roei Gordana,
26-Avihai Yadin, 27-Romain Rocchi (Fra)
Penyerang:
9-Itay Shechter, 11-Ben Sahar, 12-Victor Merey
17-Maaran Lala

==========
GRUP C


VALENCIA

GLASGOW RANGERS (Skotlandia)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

BURSASPOR (Turki)

















Kiper:
1-Yavuz Özkan, 27-Dimitar Ivankov (Bul), 89-Harun Tekin
Bek:
2-Serdar Aziz, 3-Gökçek Vederson, 4-Ömer Erdoğan (c),
21-Ali Tandoğan, 23-Mustafa Keçeli, 38-İbrahim Öztürk,
44-Anıl Sarak, 55-Milan Stepanov (Srb)
Gelandang:
5-Hüseyin Çimşir, 6-Bekir Ozan Has, 7-Federico Insúa (Arg),
8-Eren Albayrak, 10-Volkan Şen, 11-Giani KiriţăRom,
17-Pablo Batalla (Arg), 19-Damián Steinert (Arg), 20-Ozan İpek,
25-Ivan Ergić (Srb), 35-İsmail Haktan Odabaşı, 58-Ramazan Sal
Penyerang:
9-Sercan Yıldırım, 14-Muhammet Demir, 22-Turgay Bahadır,
29-Leonel Núñez (Arg), 93-Emre Pehlivan
==========

GRUP D


PANATHINAIKOS (Yunani)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

FC COPENHAGEN (Denmark)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

RUBIN KAZAN (Rusia)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

GRUP E



FC BASEL (Swiss)
Kiper:

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

CFR CLUJ (Rumania)














Kiper:

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

GRUP F


OLYMPIQUE MARSEILLE (Prancis)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

SPARTAK MOSCOW (Rusia)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

MSK ZILINA (Slovakia)












Kiper:
22-Martin Krnáč, 30-Martin Dúbravka
Bek:
2-Stanislav Angelovič, 3-Mário Pečalka, 5-Lubomir Guldan,
7-Vladimír Leitner, 8-Marcel Ondráš, 15-Jozef Piaček,
16-Martin Poleť, 23-Ondřej Šourek (Cek), 24-Juraj Chupač
Gelandang:
4-Adam Žilák, 6-Patrik Mráz, 9-Emil Rilke (Cek),
11-Martin Vyskočil (Cek), 12-Róbert Jež, 27-Štefan Zošák,
29-Michal Škvarka, 37-Sergio Javier Vittor (Arg)
Penyerang:
10-Tomáš Majtán, 14-Tomáš Oravec, 18-Momodou Ceesay (Gam),
19-Dominik Fotyik, 21-Babatounde Bello (Ben), 25-Dennis Christu (Cek)

GRUP G


REAL MADRID

AJAX AMSTERDAM (Belanda)












Kiper:
1-Maarten Stekelenburg, 12-Kenneth Vermeer, 30-Jeroen Verhoeven
40-Marco Bizot
Bek:
2-Gregory van der Wiel, 3-Toby Alderweireld, 4-Jan Vertonghen,
5-Vurnon Anita, 13-André Ooijer, 17-Daley Blind,
23-Oleguer29-Thimothée Atouba32-Nicolai Boilesen
43-Rodney Sneijder
Gelandang:
6-Eyong Enoh, 8-Christian Eriksen, 10-Siem de Jong
11-Urby Emanuelson, 15-Nicolás Lodeiro, 18-Rasmus Lindgren
20-Demy de Zeeuw, 22-Ismaïl Aissati, 25-Mitchell Donald,
27-Jeffrey Sarpong, 28-Roly Bonevacia, 44-Ouasim Bouy
Penyerang:
9-Mounir El Hamdaoui, 16-Luis Suárez, 21-Hyun Jun Suk
24-Marvin Zeegelaar, 33-Aras Özbiliz, 41-Lorenzo Ebicilio,
42-Geoffrey Castillion
Pelatih:
Martin Jol

AJ AUXERRE (Prancis)

GRUP H


SHAKHTAR DONETSK (Ukraina)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

SPORTING BRAGA (Portugal)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

PARTIZAN BELGRADE (Serbia)

Bek:

Gelandang:

Penyerang:

Kamis, 26 Agustus 2010

Inter Milan 2010/2011


















Jose Mourinho sudah pergi. Sang pengganti yaitu Rafael Benitez, sebetulnya punya reputasi tak kalah besar. Namun, keraguan akan dominasi Internazionale di Serie A tetap ada mengingat Benitez belum memberi bukti apa pun. Milan dan Juventus juga terus mengancam kemapanan Inter selama ini.
Untunglah skuad Inter tak mengalami perubahan berarti dari musim lalu saat sukses meraih trebel, juara Serie A, Coppa Italia dan Liga Champion. Meski harus beradaptasi, tampaknya Benitez tak akan kesulitan meracik taktik dan strategi bagi timnya.

INTER MILAN
Nama Lengkap: Football Club Internazionale Milano
Berdiri: 9 Maret 1908
Julukan: Nerazurri, La Beneamata, Il Biscione, Il Serpente
Situs resmi: www.inter.it
Stadion: Giuseppe Meazza (80.074)
Presiden: Massimo Moratti


















SKUAD INTER MILAN 2010/2011
Kiper:
1-Julio Cesar (Bra), 12-Luca Castelazzi*, 21-Paolo Orlandoni.
Bek:
2-Ivan Ramiro Cordoba (Kol), 4-Javier Zanetti (Arg), 6-Lucio (Bra),
13-Douglas Maicon (Bra), 16-Nicolas Burdisso (Arg), 23-Marco Materazzi,
24-Nelson Rivas (Kol), 25-Walter Samuel (Arg), 26-Cristian Chivu (Rum),
39-Davide Santon
Gelandang:
5-Dejan Stankovic (Srb), 8-Thiago Motta (Bra), 10-Wesley Sneijder (Bld),
11-Sulley Ali Muntari (Gha), 17-MacDonald Mariga (Ken), 19-Esteban Cambiasso (Arg),
20-Joel Chukwuma Obi (Nig), 29-Philippe Coutinho (Bra)*, 30-Amantino Mancini (Bra)
Penyerang:
9-Samuel Eto'o (Kam), 18-David Suazo (Hon), 22-Diego Milito (Arg),
27-Goran Pandev (Msd), 88-Jonathan Biabiany (Pra)*, Kerlon (Bra)
Pelatih:
Rafael Benitez (Spa).
*= pemain baru.

Ke>> Skuad Liga Italia 2010/2011

Ke>> Skuad Liga Champion 2010/2011

AC Milan 2010/2011

Massimiliano Allegri, pelatih anyar AC Milan, tak mampu berbuat banyak di bursa transfer karena keterbatasan dana yang dimiliki klub. Namun, transfer cerdas dilakukan pelatih dari Livorno ini dengan memperkuat pertahanan. Sokratis Papastathopoulos, yang digaet dari Genoa senilai 7 juta euro, diharapkan mampu memperkuat lini belakang Milan yang selama ini menjadi titik lemah.


















AC MILAN
Nama Lengkap: Associazione Calcio Milan SpA
Berdiri: 16 Desember 1899
Julukan: i Rossoneri, il Diavolo
Stadion: San Siro (80.074)
Situs resmi: www.acmilan.com
Pemilik: Silvio Berluconi

SQUADRA AC MILAN 2010/2011
Kiper:
1-Marco Amelia*, 30-Flavio Roma, 32-Christian Abbiati.
Bek:
4-Kakha Kaladze (Geo), 5-Oguchi Onyewu (AS), 13-Alessandro Nesta,
15-Sokratis Papastathopoulos* (Yun), 17-Massimo Oddo, 18-Marek Jankulovski (Cek),
19-Gianluca Zambrotta, 25-Daniele Bonera, 33-Thiago Silva (Bra),
76-Mario Yepes* (Kol), 77-Luca Antonini.
Gelandang:
8-Gennaro Gattusso, 10-Clarence Seedorf (Belanda), 14-Rodney Strasser,
16-Mathieu Flamini (Pra), 20-Ignazio Abate, 21-Andrea Pirlo,
23-Massimo Ambrosini, 27-Kevin-Prince Boateng* (Gha), 80-Ronaldinho (Bra).
Penyerang:
7-Alexandre Pato (Bra), 9-Filippo Inzaghi, 40-Dominic Adiyiah (Gha),
54-Nnamdi Oduamadi (Nig), -Zlatan Ibrahimovic (Swe)*, -Robinho (Bra)*.
Pelatih:
Massimiliano Allegri.
*= pemain baru.

Ke >> Skuad Liga Champion 2010/2011

Rabu, 25 Agustus 2010

Daftar Juara Liga Champion (Champions League)

Inilah turnamen antarklub yang paling dinanti para penggemar sepakbola. Apalagi sejak turnamen ini berganti format dari Piala Champion atau Champions Cup menjadi Liga Champion pada 1992. Real Madrid begitu mendominasi pada awal-awal kejuaraan, namun sejak format Liga Champion dipakai, sampai 2010 ini belum ada satu klub pun yang bisa menjadi juara berurutan. Liga Champion atau dulu Piala Champion, diadakan agar para juara liga di negara-negara Eropa dapat beradu kekuatan untuk mencari siapa jawara Eropa sesungguhnya. Namun , sejak musim 1997, klub-klub dari negara populer macam Inggris, Italia, Jerman dsb. bisa mengirim lebih dari satu klub, yang berarti bukan juara liga pun bisa ikut kejuaraan ini.

PIALA CHAMPION
Tempat | Musim | Juara | Skor | Runner-up
Paris, 1955/56 Real Madrid 4-3 Reims
Madrid, 1956/57 Real Madrid 2-0 Fiorentina
Brussels, 1957/58 Real Madrid 3-2 AC Milan
Stuttgart, 1958/59 Real Madrid 2-0 Reims
Glasgow, 1959/60 Real Madrid 7-3 E Frankfurt
Berne, 1960/61 Benfica 3-2 Barcelona
Amsterdam, 1961/62 Benfica 5-3 Real Madrid
London, 1962/63 AC Milan 2-1 Benfica
Wina, 1963/64 Internazionale 3-1 Real Madrid
Milan, 1964/65 Internazionale 1-0 Benfica
Brussels, 1965/66 Real Madrid 2-1 Partizan Belgrade
Lisbon, 1966/67 Glasgow Celtic 2-1 Internazionale
London, 1967/68 Manchester United 4-1 Benfica
Madrid, 1968/69 AC Milan 4-1 Ajax
Milan, 1969/70 Feyenoord 2-1 Celtic
London, 1970/71 Ajax Amsterdam 2-0 Panathinaikos
Rotterdam, 1971/72 Ajax Amsterdam 2-0 Internazionale
Belgrade, 1972/73 Ajax Amsterdam 1-0 Juventus
Brussels, 1973/74 Bayern München 4-0 Atletico Madrid
Paris, 1974/75 Bayern München 2-0 Leeds United
Glasgow, 1975/76 Bayern München 1-0 St Etienne
Roma, 1976/77 Liverpool 3-1 Mönchengladbach
London, 1977/78 Liverpool 1-0 FC Brugge
Muenchen, 1978/79 Nottingham Forest 1-0 Malmo
Madrid, 1979/80 Nottingham Forest 1-0 Hamburger SV
Paris, 1980/81 Liverpool 1-0 Real Madrid
Rotterdam, 1981/82 Aston Villa 1-0 Bayern München
Athena, 1982/83 Hamburger SV 1-0 Juventus
Roma, 1983/84 Liverpool 1-1 AS Roma (adu penalti 4-2)
Brussels, 1984/85 Juventus 1-0 Liverpool
Sevilla, 1985/86 Steaua Bucuresti 0-0 Barcelona (adu penalti 2-0)
Wina, 1986/87 FC Porto 2-1 Bayern München
Madrid, 1987/88 PSV Eindhoven 0-0 Benfica (adu penalti 6-5)
Barcelona, 1988/89 AC Milan 4-0 Steaua Bucuresti
Wina, 1989/90 AC Milan 1-0 Benfica
Bari, 1990/91 Red Star Belgrade 0-0 Marseille (adu penalti 5-3)
London, 1991/92 Barcelona 1-0 Sampdoria

LIGA CHAMPION
Muenchen, 1992/93 Olympique Marseille 1-0 AC Milan
Athena, 1993/94 AC Milan 4-0 Barcelona
Wina, 1994/95 Ajax Amsterdam 1-0 AC Milan
Roma, 1995/96 Juventus 1-1 Ajax Amsterdam (adu penalti 4-2)
Muenchen, 1996/97 Borussia Dortmund 3-1 Juventus
Amsterdam, 1997/98 Real Madrid 1-0 Juventus
Barcelona, 1998/99 Manchester United 2-1 Bayern München
Paris, 1999/00 Real Madrid 3-0 Valencia
Milan, 2000/01 Bayern München 0-0 Valencia (adu penalti)
Glasgow, 2001/02 Real Madrid 2-1 B.Leverkusen
London, 2002/03 AC Milan 0-0 Juventus (adu penalti)
Schalke, 2003/04 FC Porto 4-0 AS Monaco
Istanbul, 2004/05 Liverpool 3-3 AC Milan (adu penalti)
Paris, 2005/06 Barcelona 2-1 Arsenal
Athena, 2006/07 AC Milan 2-1 Liverpool
Moskow, 2007/08 Manchester United 1-1 Chelsea (adu penalti)
Roma, 2008/09 Barcelona 2-0 Manchester United
Madrid, 2009/10 Inter 2-0 Bayern München

Daftar Juara Europa League (Piala UEFA)

Europa League atau Liga Eropa digelar UEFA mulai musim 2009/2010. Sebelum bernama Liga Eropa, turnamen ini kita kenal sebagai Piala UEFA atau UEFA Cup. Namun nama Piala UEFA sendiri baru dipakai setelah turnamen ini berjalan 14 kali.
Piala UEFA juga mulai digelar pada 1955 bersamaan dengan Piala Champion. Tapi saat itu sifatnya masih independen dan terpisah dari Piala Champion.
Pencetus ide Piala UEFA adalah Ernst Thommen, Wakil Presiden UEFA asal Swiss. Ia mengusulkan kejuaraan yang diikuti oleh tim-tim kuat pilihan, khususnya yang memiliki basis industri. Makanya, nama awal kejuaraan ini "Industrial Inter-cities Fairs Cup".
Formatnya masih acak-acakan. Maka, kejuaraan pertama yang dimenangi Barcelona makan waktu tiga tahun (1955-1958). Lalu, yang kedua baru selesai setelah dua tahun (1958-1960) dan dikuasai Barcelona lagi. Mulai musim 1960/1961, barulah Piala UEFA menemukan format bakunya. Uniknya, partai final Piala UEFA berlangsung dengan sistem home and away.
Baru pada tahun 1998, final diselenggarakan satu partai di tempat netral. Waktu itu Ronaldo bersama Inter Milan yang menjadi juara. Berikut adalah final Liga Eropa, dengan tim yang disebut lebih dulu adalah tim juaranya:
PIALA FAIR
1955/58 Barcelona 2-0,6-0 London XI
1958/60 Barcelona 1-1,4-1 Birmingham
1960/61 AS Roma 2-0,2-2 Birmingham
1961/62 Valencia 6-2,1-1 Barcelona
1962/63 Valencia 2-0,2-1 Dinamo Zagreb
1963/64 Real Zaragoza 2-1 Valencia
1964/65 Ferencvaros 1-0 Juventus
1965/66 Barcelona 0-1,4-2 Real Zaragoza
1966/67 Dinamo Zagreb 2-0,0-0 Leeds United
1967/68 Leeds United 1-0,0-0 Ferencvaros
1968/69 Newcastle United3-0,3-2 Ujpest Dozsa
1969/70 Arsenal 1-3,3-0 Anderlecht
1970/71 Leeds United 2-2,1-1 Juventus

PIALA UEFA
1971/72 Tottenham Hotspur 2-1,1-1 Wolverhampton
1972/73 Liverpool 3-0,0-2 B. Mönchengladbach
1973/74 Feyenoord 2-2,2-0 Tottenham Hotspur
1974/75 B. Mönchengladbach 0-0,5-1 FC Twente
1975/76 Liverpool 3-2,1-1 FC Brugge
1976/77 Juventus 1-0,2-1 Athletic Bilbao
1977/78 PSV Eindhoven 0-0,3-0 Bastia
1978/79 B. Monchengladbach 1-1,1-0 Crvena Zvezda
1979/80 Eintracht Frankfurt 2-3,1-0 B. Mönchengladbach
1980/81 Ipswich Town 3-0,2-4 AZ 67 Alkmaar
1981/82 IFK Goteborg 1-0,0-3 Hamburg SV
1982/83 Anderlecht 1-0,1-1 Benfica
1983/84 Tottenham Hotspur 1-1,1-1(ap.4-3) Anderlecht
1984/85 Real Madrid 3-0,0-1 Videoton
1985/86 Real Madrid 5-1,0-2 FC Köln
1986/87 IFK Goteborg 1-0,1-1 Dundee United
1987/88 Bayer Leverkusen 3-0,0-3(ap.3-2) Español
1988/89 Napoli 2-1,3-3 Stuttgart
1989/90 Juventus 3-1,0-0 Fiorentina
1990/91 Internazionale 2-0,0-1 AS Roma
1991/92 Ajax Amsterdam 2-2,0-0 Torino
1992/93 Juventus 1-3,3-0 Borussia Dortmund
1993/94 Internazionale 1-0,1-0 Austria Salzburg
1994/95 Parma 1-0,1-1 Juventus
1995/96 Bayern Munchen 2-0,3-1 Bordeaux
1996/97 Schalke 1-0,0-1 (ap.4-1) Internazionale Milan
1997/98 Internazionale 3-0 Lazio
1998/99 Parma 3-0 Marseille
1999/00 Galatasaray 0-0 (ap.4-1) Arsenal
2000/01 Liverpool 5-4 Alaves
2001/02 Feyenoord 3-2 Dortmund
2002/03 Porto 3-2 Celtic
2003/04 Valencia 2-0 Marseille
2004/05 CSKA Moskva 3-1 Sporting Lisbon
2005/06 Sevilla 4-0 Middlesbrough
2006/07 Sevilla 2-2(ap.) Espanyol
2007/08 Zenit St Petersburg 2-0 Glasgow Rangers
2008/09 Shakhtar Donetsk 2-1 Werder Bremen

EUROPA LEAGUE
2009/10 Atletico Madrid 2-1 Fulham

Senin, 23 Agustus 2010

EPL Pekan Ke-1

Liga Inggris musim 2010/2011 digelar sudah. Seminggu sebelumnya, seperti tradisi sebelumnya diadakan partai Community Shield kali ini mempertemukan Manchester United melawan Chelsea, juara Liga dan Piala FA musim lalu. Manchester United merebut trofi pertama musim ini setelah memenangi pertandingan tersebut dengan skor 3-1.

















Liga Inggris sendiri dibuka dengan partai perdana Totenham Hotspur melawan Manchester City, dua tim yang musim lalu berebut tiket terakhir ke Liga Champion. Dalam pertandingan itu keduanya membagi skor sama tanpa gol. Tim-tim unggulan masih mendominasi. Chelsea belum-belum sudah menunjukkan sebagai tim haus gol. Manchester United membuka musim baru dengan manis usai mengalahkan tim yang pada tahun 90-an menjadi musuh bebuyutan mereka, Newcastle United 3-0.
Duel big-match sudah tersaji di awal musim. Liverpool berbagi angka sama melawan Arsenal. Kejutan terjadi saat tim promosi, Blackpool menang besar atas Wigan Athletic 4-0.

Hasil Liga Inggris matchday 1
Sabtu, 14 Agustus 2010
Tottenham - Manchester City 0-0
Aston Vila - West Ham United 3-0
Blackburn Rovers - Everton 1-0
Blackpool - Wigan Athletic 4-0
Bolton Wanderers - Fulham 0-0
Sunderland - Birmingham City 2-2
Wolverhampton - Stoke City 2-1
Chelsea - Westbromwich Albion 6-0
Minggu, 15 Agustus 2010
Liverpool - Arsenal 1-1
Senin, 16 Agustus 2010
Manchester United - Newcastle United 3-0













Kamis, 19 Agustus 2010

Manchester United 2010/2011

Hasil bagus diraih tim besutan Sir Alex Ferguson selama masa pramusim. Ryan Giggs cs. juga telah padu dengan para muka baru. Javier Hernandez alias Chicharitos paling menjanjikan. Dalam debut resminya bersama Manchester United, pemain yang diboyong MU dari Chivas de Guadalajara seharga 6 juta pound ini mencetak gol ke gawang Chelsea dalam partai Community Shield.











DATA MANCHESTER UNITED
Nama Lengkap: Manchester United Football Club
Berdiri: 1878
Julukan: The Red Devils
Alamat: Sir Matt Busby Way, Old Trafford, Manchester, M16 ORA
Telepon: 0870-442-1994
Situs resmi: www.manutd.com
Stadion: Old Trafford (76.212)
Pemilik: Malcolm Glazer
Co-Chairman: Joel dan Avram Glazer




















SKUAD MANCHESTER UNITED 2010/2011
Kiper: 1-Edwin Van Der Sar (Belanda), 29-Tomasz Kuszczak (Polandia), 40-Ben Amos
Bek: 2-Gary Neville, 3-Patrice Evra (Prancis), 5-Rio Ferdinand, 6-Wes Brown, 12-Chris Smalling, 15-Nemanja Vidic (Serbia), 20-Fabio (Brasil), 21-Rafael (Brasil), 22-John O'Shea (Irlandia), 23- Johnny Evans (Irlandia Utara).
Gelandang: 8-Anderson (Brasil), 11-Ryan Giggs (Wales), 13-Park Ji Sung (Korea), 16-Michael Carrick, 17-Nani (Portugal), 18-Paul Scholes, 24-Darren Fletcher (Skotlandia), 25-Antonio Valencia (Ekuador), 28-Darren Gibson (Irlandia).
Penyerang: 7-Michael Owen, 9-Dimitar Berbatov (Bulgaria), 10-Wayne Rooney, 14-Javier Hernandez (Meksiko), 26-Gabriel Obertan (Prancis), 27-Federico Macheda (Italia).
Pelatih: Sir Alex Ferguson

Ke >> Skuad Liga Champion 2010/2011

Photo Squad Manchester United terbaru season 2010/2011



Rabu, 18 Agustus 2010

Chelsea 2010/2011

Walau ditinggal sederet bintang macam Michael Ballack, Ricardo Carvalho, Deco, Joe Cole, dan Belletti, pelatih Carlo Ancelotti tak pernah kekurangan amunisi berkualitas. Meski baru Yossi Benayoun yang mendarat di Stamford Bridge, namun skuad yang sudah mumpuni menjamin Didier Drogba dkk. untuk mempertahankan gelar juara Liga Inggris sekaligus mengejar mimpi menjadi juara Liga Champion.

DATA CHELSEA
Nama Lengkap: Chelsea Football Club
Berdiri: 1905
Julukan: The Blues
Situs resmi: www.chelseafc.com
Stadion: Stamford Bridge (41.841)
Pemilik: Roman Abramovich























Malouda, Mikel, Drogba dan Lampard.


SKUAD CHELSEA 2010/2011
Kiper: 1-Petr Cech (Ceko), 22-Ross Turnbull, 40-Henrique Hilario (Portugal)
Belakang: 2-Branislav Ivanovic (Serbia), 3-Ashley Cole, 17-Jose Bosingwa (Portugal), 19-Paulo Ferreira (Portugal), 26-John Terry, 33-Alex (Brasil), 38-Patrick Van Aanholt (Belanda), 41-Sam Hutchinson, 42-Michael Mancienne, 43-Jeffrey Bruma (Belanda)
Gelandang: 5-Michael Essien (Ghana), 8-Frank Lampard, 10-Yossi Benayoun (Israel), 12-John Obi Mikel (Nigeria), 15-Florent Malouda (Prancis), 18-Yuri Zhirkov (Rusia), 24-Nemanja Matic (Serbia), Ramires (Brasil)
Penyerang: 11-Didier Drogba (Pantai Gading), 21-Salomon Kalou (Pantai Gading), 23-Daniel Sturridge, 39-Nicolas Anelka (Prancis), 44-Gael Kakuta (Prancis), 45-Fabio Borini (Italia)
Pelatih: Carlo Ancelotti (Italia)

Ke >> Skuad Liga Champion 2010/2011










Pesta Chelsea saat menjadi juara Premier League musim lalu.



Selasa, 17 Agustus 2010

Arsenal 2010/2011


Meriam muda asuhan Arsene Wenger sudah mulai menunjukkan dentumannya di enam laga uji coba pra musim, termasuk menjuarai Emirates Cup. Kedatangan pemain berkualitas macam Marouane Chamakh dapat memperbesar peluang Arsenal untuk merebut gelar juara Premier League musim ini.
























DATA KLUB
Nama Lengkap: Arsenal Football Club
Berdiri: 1886
Julukan: The Gunners
Situs Resmi: www.arsenal.com
Stadion: Emirates (60.335)
Pemilik: Peter Hill-Wood

SKUAD ARSENAL 2010/2011
Kiper:
1-Manuel Almunia (Spanyol), 21-Lukasz Fabianski (Polandia), 24-Vito Mannone (Italia), 53-Wojciech Szczesny (Polandia)
Bek:
3-Bakary Sagna (Prancis), 5-Thomas Vermaelen (Belgia), 6-Laurent Koscielny (Prancis),
20-Johan Djourou (Swiss), 22-Gael Clichy (Prancis), 28-Kieran Gibbs (Prancis),
30-Armand Traore (Prancis), Sebastien Squillaci (Prancis)
Gelandang:
2-Abou Diaby (Prancis), 4-Cesc Fabregas (Spanyol), 7-Tomas Rosicky (Ceko),
8-Samir Nasri (Prancis), 15-Denilson (Brasil), 16-Aaron Ramsey (Wales),
17-Alexander Song (Kamerun), 19-Jack Wilshere (Wales), 23-Andrey Arshavin (Rusia),
27-Emmanuel Eboue (Pantai Gading)
Penyerang:
10-Robin Van Persie (Belanda), 11-Carlos Vela (Meksiko), 14-Theo Walcott,
29-Marouane Chamakh (Maroko), 52-Nicklas Bendtner (Denmark)
Pelatih:
Arsene Wenger (Prancis)
Lahir:
Strasbourg, Prancis, 22 Oktober 1949
Karier pelatih:
Nancy (1984-1987), Monaco (1987-1994), Nagoya Grampus (1995-1996),
Arsenal (1997-sekarang)




Arsenal, saat juara Emirates Cup pada pra-musim.






Ke >> Skuad Liga Champion 2010/2011

Liverpool 2010/2011

Setelah kepergian Rafael Benitez, suporter Liverpool tentu mengharap pelatih anyar Roy Hodgson bisa mengulang sukses yang diraihnya di Fulham musim lalu. Ekspektasi kian besar setelah klub mendatangkan pemain penting seperti Joe Cole dan Milan Jovanovic, pemain Serbia yang mencetak gol kemenangan ke gawang Jerman di Piala Dunia Afrika Selatan 2010 lalu.

DATA KLUB
Nama Lengkap: Liverpool Football Club
Berdiri: 1892
Julukan: The Reds
Alamat: Anfield Road, Anfield, Liverpool L4 0TH
Telepon: 0151 263 2361
Situs resmi: www.liverpoolfc.com
Stadion: Anfield (45.362)
Pemilik: George Gillet Jr. dan Tom Hicks (Amerika Serikat)


















SKUAD 2010/2011

Kiper: 1-Diego Cavalieri (Brasil), 25-Pepe Reina (Spanyol), 30-Charles Itandje (Prancis).
Bek: 2-Glen Johnson, 5-Daniel Agger (Denmark), 6-Fabio Aurelio (Brasil), 16-Sotirios Kyrgiakos (Yunani), 22-Danny Wilson (Skotlandia), 23-Jamie Carragher, 37-Martin Skrtel (Slowakia).
Gelandang: 4-Alberto Aquilani (Italia), 8-Steven Gerrard, 10-Joe Cole, 17-Maxi Rodriguez (Argentina), 20-Javier Mascherano (Argentina), 21-Lucas Leiva (Brasil), 26-Jay Spearing, 28-Damien Plessis (Prancis), 31-Nabil El Zhar (Maroko), 33-Jonjo Shelvey.
Penyerang: 9-Fernando Torres (Spanyol), 14-Milan Jovanovic (Serbia), 18-Dirk Kuyt (Belanda), 19-Ryan Babel (Belanda), 24-David N'Gog (Prancis), 29-Krisztian Nemeth (Hungaria), 38-Lauri Dalla Valle (Finlandia), 39-Nathan Eccleston.
Pelatih: Roy Hodgson

Tottenham Hotspur 2010/2011

Tottenham sempat hampir masuk posisi empat besar alias zona Champions musim 2005/2006. Sayang pada partai terakhir yang menentukan melawan Arsenal, terjadi insiden keracunan makanan yang menimpa para pemain Hotspur. Spurs kalah dalam pertandingan itu dan Arsenal-lah yang lolos.
Namun itu cerita lalu. Musim 2009/2010 lalu, di bawah asuhan Harry James Redknapp, mereka finis di posisi keempat yang berarti musim ini mereka akan berlaga di Liga Champion.

DATA KLUB
Nama Lengkap: Tottenham Hotspur Football Club
Julukan: Spurs, Lilywhite
Berdiri: 1882
Stadion: White Hart Lane (36.310)
Situs resmi: www.tottenhamhotspur.com
Pemilik: ENIC International Ltd.
Chairman: Daniel Levy

SKUAD 2010/2011
Kiper: 1-Heurelho Gomes (Brasil), 23-Carlo Cudicini (Italia), 27-Ben Alnwick.
Bek: 2-Alan Hutton (Skotlandia), 3-Gareth Bale (Wales), 4-Younes Kaboul (Prancis), 16-Kyle Naughton, 19-Sebastien Bassong (Prancis), 20-Michael Dawson, 22-Vedran Corluka (Kroasia), 26-Ledley King, 28-Kyle Walker, 32-Benoit Assou-Ekoto (Kamerun), 39-Jonathan Woodgate.
Gelandang: 5-David Bentley, 6-Tom Huddlestone, 7-Aaron Lennon, 8-Jermaine Jenas, 12-Wilson Palacios (Honduras), 14-Luca Modric (Kroasia), 21-Niko Krancjar (Kroasia), 24-Jamie O'Hara, 25-Danny Rose, 29-Jake Livermore, Sandro Ranieri (Brasil).
Penyerang: 9-Roman Pavlyuchenko (Rusia), 10-Robbie Keane (Irlandia), 15-Peter Crouch, 18-Jermaine Defoe, Giovani Dos Santos (Meksiko).
Pelatih: Harry Redknapp.
(Skuad akan diciutkan menjadi 25 pemain tanggal 1 September 2010)

Ke >> Skuad Liga Champion 2010/2011

Manchester City 2010/2011

Dana melimpah kembali menggelontor untuk meningkatkan daya saing tim besutan Roberto Mancini. Musim ini Emmanuel Adebayor cs. tak lagi ditargetkan untuk finis di papan atas, melainkan memburu gelar juara.

DATA KLUB
Nama Lengkap: Manchester City Football Club ; Berdiri: 1887
Julukan: The Citizens ; Situs resmi: www.mcfc.co.uk
Alamat: Sport City Manchester, M11 3FF Telp: 0870-062-1894
Stadion: City of Manchester (47.726); Ukuran Lapangan: 105 x 68m
Pemilik: Sheik Mansour bin Zayed Al Nahyan
Co-Chairman: Khaldoon Al Mubarak















SKUAD 2010/2011

Kiper: 1-Shay Given (Irlandia), 12-Stuart Taylor, 25-Joe Hart.
Bek: 2-Micah Richards, 3-Wayne Bridge, 4-Nedum Onuoha, 5-Pablo Zabaleta (Argentina), 13-Alexandar Kolarov (Serbia), 17-Jerome Boateng (Jerman), 19-Joleon Lescott, 28-Kolo Toure (Pantai Gading), 36-Javan Vidal, 38-Dedryck Boyata (Belgia).
Gelandang: 6-Michael Johnson, 7-James Milner, 11-Adam Johnson, 18-Gareth Barry, 21-David Silva (Spanyol), 24-Patrick Vieira (Prancis), 29-Kelvin Etuhu (Nigeria), 33-Vincent Kompany (Belgia), 34-Nigel de Jong (Belanda), 40-Vladimir Weiss (Slowakia), 42-Yaya Toure (Pantai Gading).
Penyerang: 9-Emmanuel Adebayor (Togo), 14-Roque Santa Cruz (Paraguay), 20-Felipe Caicedo (Ekuador), 27-Jo (Brasil), 32-Carlos Tevez (Argentina), 39-Craig Bellamy (Wales), 45-Mario Balotelli (Italia).
Pelatih: Roberto Mancini (Italia).
1 September 2010 akan disusutkan menjadi 25 pemain saja.

World Cup 1958 Sweden

Piala Dunia kembali digelar di Eropa, kali ini di Swedia. Untuk pertama kali, Piala Dunia ditayangkan di televisi secara internasional.
Format kembali berubah 'normal'. Semua tim berhadapan dan tak ada perpanjangan waktu di penyisihan grup. Dua tim teratas maju ke perempatfinal. Jika posisi kedua dan ketiga punya nilai sama maka diadakan play-off.
Inggris berada di grup maut karena berkumpul dengan Brasil, jagoan baru Uni Soviet dan peraih perunggu Piala Dunia 1954, Austria. Hongaria tak lagi sekuat dulu karena ditinggal para bintangnya. Puskas, Kocsis dan Szibor memilih cabut akibat pendudukan Uni Soviet di Hongaria pada 1956.
Pada Piala Dunia ini, orang menyaksikan penampilan perdana Pele. Anak muda Brasil berumur 17 tahun memulai debut Piala Dunianya melawan Inggris yang berakhir 0-0. Ini adalah pertandingan tanpa gol pertama dalam sejarah Piala Dunia. Brasil yang memperkenalkan pola 4-2-4 langsung menjadi favorit. Sementara Prancis lolos ke perempatfinal berkat ganasnya striker mereka, Just Fontaine. Swedia sang tuan rumah juga lolos ke babak selanjutnya. Yang mengherankan adalah pencapaian para wakil Britania Raya. Irlandia Utara dan Wales lolos, sedangkan Inggris dan Skotlandia malah tersingkir.
Partai perempatfinal berlangsung tanpa diwarnai kejutan hingga meloloskan empat tim unggulan yaitu Jerman Barat, Prancis, Brasil dan Swedia. Justru di semifinal dan final, hal spektakuler terjadi. Turnamen yang hanya menyisakan empat partai, tapi di empat pertandingan itu tercipta 27 gol!
Di semifinal, Swedia menang atas Jerman Barat 3-1. Sementara Brasil mengalahkan Prancis yang haus gol dengan skor 5-2, Pele mencetak hattrick. Perebutan tempat ketiga yang kurang bergengsi pun berlangsung seru, Prancis menundukkan Jerbar 6-3. Just Fontaine membuat empat gol dalam pertandingan ini sehingga secara keseluruhan ia mencetak 13 gol sepanjang turnamen. Jumlah gol Just Fontaine ini menjadi rekor yang belum terpecahkan hingga kini.
Pada partai final, tuan rumah Swedia di hadapan ribuan suporter mereka tak mampu berbuat banyak dan takluk 2-5 dari Brasil. Pele membuat gol spektakuler di final dan Brasil membawa pulang trofi Jules Rimet melintasi benua, hal yang tak mampu dilakukan oleh tim Eropa hingga sekarang.

HASIL PERTANDINGAN
GRUP 1
Jerman Barat-Argentina 3-1; Irlandia Utara- Cekoslowakia 2-2;
Jerbar-Cekoslowakia 2-2; Argentina-Irlandia Utara 3-1;
Jerbar-Irlandia Utara 2-2; Cekoslowakia-Argentina 6-0.
1 Jerman Barat 3 1 2 0 7-5 4
2 Cekoslowakia 3 1 1 1 8-4 3
3 Irlandia Utara 3 1 1 1 4-5 3
4 Argentina 3 1 0 2 5-10 2
Play-off: Irlandia Utara-Cekoslowakia 2-1
GRUP 2
Prancis-Paraguay 7-3; Yugoslavia-Skotlandia 1-1;
Yugoslavia-Prancis 3-2; Paraguay-Skotlandia 3-2;
Prancis-Skotlandia 2-1; Yugoslavia-Paraguay 3-3.
1 Prancis 3 2 0 1 11-7 4
2 Yugoslavia 3 1 2 0 7-6 4
3 Paraguay 3 1 1 1 9-12 3
4 Skotlandia 3 0 1 2 4-6 1
GRUP 3
Swedia-Meksiko 3-0; Hongaria-Wales 1-1;
Wales-Meksiko 1-1; Swedia-Hongaria 2-1;
Hongaria-Meksiko 4-0; Swedia-Wales 0-0.
1 Swedia 3 2 1 0 5-1 5
2 Wales 3 0 3 0 2-2 3
3 Hongaria 3 1 1 1 6-3 3
4 Meksiko 3 0 1 2 1-8 1
Play-off: Wales-Hongaria 2-1
GRUP 4
Inggris-Uni Soviet 2-2;Brasil-Austria 3-0;
Inggris-Brasil 0-0; Uni Soviet-Austria 2-0;
Brasil-Uni Soviet 2-0; Inggris-Austria 2-2.
1 Brasil 3 2 1 0 5-0 5
2 Uni Soviet 3 1 1 1 4-4 3
3 Inggris 3 0 3 0 4-4 3
4 Austria 3 0 1 2 2-7 1
Play-off: Uni Soviet-Inggris 1-0
PEREMPATFINAL
Prancis-Irlandia Utara 4-0; Jerbar-Yugoslavia 1-0;
Swedia-Uni Soviet 2-0; Brasil-Wales 1-0.
SEMIFINAL
Brasil-Prancis 5-2; Swedia-Jerbar 3-1
PEREBUTAN TEMPAT KETIGA
Prancis-Jerbar 6-3



FINAL
Brasil-Swedia 5-2
1:0 Nils Liedholm (4.)
1:1 Vava (9.)
1:2 Vava (30.)
1:3 Pelé (55.)
1:4 Mario Zagallo (68.)
2:4 Agne Simonsson (80.)
2:5 Pelé (89.)


TOP SKORER
13 Just Fontaine (Prancis)
6 Pele (Brasil)
6 Helmut Rahn (Jerbar)
5 Peter McParland (Irlandia Utara)
5 Vava (Brasil)
STATISTIK
Jumlah Pertandingan: 35
Jumlah Gol: 126
Gol Rata-rata: 3.60
Jumlah Penonton: 868.000
Penonton Rata-rata: 24.800






Victory lap, selebrasi kemenangan Brasil merebut gelar juara dunia.

Skuad Brasil 1958



















SKUAD BRASIL 1958
NAMA | TANGGAL LAHIR| TINGGI/BERAT| KLUB
Roberto Belangero | 28/6/1928 | - | Corinthians
Hideraldo Luiz Bellini | 7/6/1930 | 181/83 | Vasco Da Gama
Newton De Sordi | 14/2/1931 | 171/72 | Sao Paulo
Dida (Edvaldo Alves de Santa Rosa) | 16/3/1934 | 167/61 | Flamengo
Didi (Waldir Pereira) | 8/10/1928 | 174/68 | Botafogo
Dino Sani | 23/5/1932 | 174/74 | Sao Paulo
Djalma dos Santos | 27/2/1929 | 172/73 | Portuguesa
Evaristo de Machedo Filho | 22/3/1933 | 175/75 | Flamengo
Garrincha (M. F. dos Santos) | 28/10/1933 | 169/72 | Botafogo
Gilmar dos Santos Neves | 22/8/1930 | 180/72 | Corinthians
Indio (Aluizio Francisco da Luz) | 1/3/1931 | 172/75 | Flamengo
Joel Antonio Martins | 23/11/1931 | 166/72 | Flamengo
Mazzola (Jose Joao Altafini) | 24/7/1938 | 176/77 | Palmeiras
Nilton Reis Dos Santos | 16/5/1925 | 181/79 | Botafogo
Orlando Peshanha de Carvalho | 20/9/1935 | 177/66 | Vasco da Gama
Pele (Edson Arantes do Nascimento) | 23/10/1940 | 171/73 | Santos
Vava (Edvaldo Izidio Neto) | 12/11/1934 | 174/71 | Vasco da Gama
Mario Jorge Lobo Zagallo | 9/8/1931 | 169/61 | Flamengo
Zito (Jose Ely de Miranda) | 8/8/1932 | 179/69 | Santos
Zozimo Alves Calazans | 19/6/1932 | 176/65 | Bangu

Pelatih: Oswaldo Augusto Brandao | 19/9/1916, dan
Vicente Italo Viola | 1/11/1909
Cadangan: 1-Carlos Jose de Castilho, 16-Mauro Ramos de Oliveira, 13-Moacir Claudino Pinto, 8-Oreco (Waldemar Rodrigues Martins), 22-Pepe (Jose Macia).

Pele















"Ketika berumur sepuluh tahun, saya ingat bagaimana ayah dan teman-temannya menangis begitu mendengar berita radio bahwa Brasil kalah 1-2 dari Uruguay di Rio de Janeiro. Saya juga merekam memori yang sama kala negara saya tersingkir oleh Hongaria di Switzerland 1954."
Kenangan Pele di atas pertama kali terbetik di benaknya saat ia terbang melintasi Samudera Atlantik pertama kalinya bersama timnas. Pria kelahiran 23 Oktober 1940 ini tengah bertolak ke Swedia sebagai anggota termuda, 17 tahun.
Belum lagi beraksi, usianya ini sendiri sudah merupakan rekor tersendiri sebagai pemain termuda yang pernah beraksi di World Cup. "Saya sama sekali tak gugup lantaran belum terbayang sebesar apa sesungguhnya turnamen berkelas dunia itu," tulisnya di buku Pele Albums.
Berbalutkan kepolosan itu, tak heran bila pemilik nama asli Edson Arantes do Nascimento ini begitu jernih menampilkan skill dan bakatnya luar biasanya. Ia mencetak enam gol di Sweden 1958 dan dua di antaranya ke gawang tuan rumah di partai puncak.
Hebatnya, raihan runner-up top scorer bersama Helmut Rahn (Jerman Barat), dan di bawah striker Prancis, Juste Fontaine (Prancis, 13 gol), dicapapinya tanpa tampil sejak laga pertama. Akibat cedera yang dialaminya saat persiapan di Italia, Pele urung tampil melawan Austria dan Inggris di Grup D.
"Walau tak mencetak gol di pertandingan pertama melawan Uni Soviet, saat itulah saya baru merasakan menjadi bagian penting tim hebat dalam turnamen yang luar biasa," ujar Pele.
Gol terpenting dalam hidup sang legenda terjadi di Stadion Nya Ullevi di kota Gothenburg (Goteborg), yaitu saat Pele menceploskan bola ke gawang Wales yang meloloskan Brasil ke semifinal. Sontak ia pun dijuluki sebagai Black Pearl (mutiara hitam) oleh nyamuk pers Eropa.
Ia pun makin diidolai wanita-wanita kulit putih Swedia setelah mencetak gol ke gawang Swedia (5-2). Saat wasit asal Prancis, Maurice Guigue, meniup peluit panjang pertanda datangnya gelar dunia pertama untuk Brasil di final, bahy kapten Selecao, Gilmar, basah oleh air mata Pele.
Pele yakin kali ini ayah dan semua rekannya di Brasil kembali menangis untuk alasan yang berbeda.



PELE
Nama Lengkap: Edson Arantes do Nascimento
Lahir: Tres Coracoes, 23 Oktober 1940
Posisi: Penyerang
Penampilan timnas: 92 kali, 77 gol (sumber: BOLA 2002)

Karier klub:
1956-1974 Santos, 1.114 main, 1.088 gol
1975-1977 New York Cosmos, 108 main, 65 gol
Karier timnas:
1957-1971 97 main, 111 gol
Lain-lain:
1956-1977 45 main, 18 gol
Total: 1.364 kali main, 1.282 gol (sumber: Suara Merdeka 1993)



Just Fontaine

Just Fontaine lahir di Marrakesh, Maroko, 18 Agustus 1933. Bakatnya ditemukan klub Nice. Di Nice, Fontaine banyak belajar dan merasakan pahit getirnya bermain di Liga Prancis.
Ketika permainannya makin cemerlang, ia direkrut klub Rheims. Bersama Rheims, Fontaine pernah mencapai kejayaan di tingkat Eropa, meski tak sampai juara. Pada Piala Champions 1956, Rheims lolos ke final, namun dikandaskan klub legendaris Spanyol, Real Madrid. Tiga tahun berselang, Real kembali memupus impian Rheims.
Meski begitu, Fontaine membawa Rheims juara domestik empat kali pada 1956, 1958, 1960, dan 1962.
Kelebihan Fontaine adalah kecerdikannya memanfaatkan kesalahan pemain belakang. Sebagian besar gol yang dicetaknya berasal dari blunder itu. Ia dijuluki "Malaikat di Kotak Penalti". Fontaine membekali dirinya dengan kontrol kuat dan tendangan kaki kanan dan kiri sama kerasnya.
Meski hebat, Fontaine hanyalah striker cadangan tim nasional Prancis. Ia tampil bila penyerang utama Bliard cedera. Namun, pada Piala Dunia 1958, Fontaine menggusur posisi Bliard. Jadilah Fontaine penggempur bersama Raymond Kopa dan Roger Piantoni. Aksi mereka membawa Prancis menempati posisi ketiga. Fontaine sendiri mencetak 13 gol, sebuah rekor yang diperkirakan akan bertahan lama.
Karier Fontaine terpaksa terhenti dini karena patah kaki. Usai pensiun, ia pernah melatih tim nasional.



JUST FONTAINE
Lahir: Marrakesh, 18/8/1933
Tinggi/Berat: 174 cm/72 kg
Posisi: Penyerang
Klub:
1950-1953 USM Casablanca
1953-1956 Nice (45 gol)
1956-1962 Rheims (93 gol)
Caps/Gol Timnas: 21/30
Debut Timnas: vs Luksemburg 8-0 pada 17/12/1953
Partai Terakhir Timnas: vs Bulgaria 3-0 pada 11/12/1960
Gol Fontaine di Piala Dunia 1958:
8/6 vs Paraguay 7-3 (3 gol)
11/6 vs Yugoslavia 2-3 (2 gol)
15/6 vs Swiss 2-1 (1 gol)
19/6 vs Irlandia Utara 4-0 (2 gol)
24/6 vs Brasil 2-5 (1 gol)
28/6 vs Jerbar 6-3 (4 gol)

Senin, 16 Agustus 2010

Raymond Kopa










Raymond Kopacewski lahir di Nele, Prancis Utara, 13 Oktober 1931 dari pasangan imigran Polandia. Kariernya bermula di klub SCO Angers sebelum pindah ke Stade De Reims tahun 1951. Tahun 1956, ia dibeli Real Madrid untuk dua musim. Uniknya, selama membela Real Madrid, Kopa hampir tak pernah bermain untuk tim nasional Prancis. Maka, ketika nama Raymond Kopa masuk skuad Piala Dunia 1958, banyak kecaman mengarah ke pelatih Nicolas, Albert Batteux dan Snella. Pasti karena Kopa tak punya andil apa-apa saat tim Ayam Jantan berjuang di Pra Piala Dunia untuk lolos ke Sweden 1958.
Namun Kopa memberi bukti perannya yang sentral. Bersama Just Fontaine, Prancis mengatasi 7-3 atas Paraguay, membekap Skotlandia 2-1, mencukur Irlandia Utara 4-0, sebelum akhirnya kalah 2-5 dari Brasil. Kopa kembali tampil menyolok saat Prancis menang 6-3 atas Jerman Barat dan membawa timnya juara tiga.
Aksinya membuat Raymond Kopa menjadi Pemain Terbaik Piala Dunia 1958. Di tahun yang sama, Kopa juga menjadi pemain terbaik Eropa. Selama memakai seragam Les Bleus, Kopa bermain sebanyak 45 kali dan mencetak 18 gol.
Tahun 1959, ia dilepas Real Madrid dan kembali ke Reims dan membawa klub ini memenangi dua kali Liga Prancis.

Minggu, 15 Agustus 2010

Didi

Waldir Perreira alias Didi bermain sebagai gelandang bertahan. Namanya mulai bersinar ketika pemain yang memulai kariernya di Sao Cristovao ini berlaga di Piala Dunia Swedia 1958. Saat itu Didi, bersama Pele, Vava dan Mario Zagallo mencetak rekor sebagai satu-satunya tim Amerika Latin yang mampu juara di benua Eropa.
"Didi adalah pahlawan Brasil. Saat itu saya masih 17 tahun. Didi selalu membimbing saya saat masuk lapangan," kenang Pele. "Saya menganggapnya sebagai kakak."
Kemenangan di Swedia membuatnya ditarik ke Real Madrid tahun 1959 dan membuatnya mendapat gelar Mr. Football. Pada Piala Dunia berikutnya, Didi mengulang sukses membawa negaranya menjadi juara.
Usai gantung sepatu, Didi - nama yang dibuatnya sendiri tahun 1950 setelah menjadi pemain pertama yang mencetak gol di stadion Maracana - ganti profesi menjadi pelatih. Kariernya di pinggir lapangan pun lumayan apik. Ia sukses mengirim Peru lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya tahun 1970 di Meksiko, sebelum anak asuhnya dihancurkan teman-temannya sendiri, Rivelino, Jairzinho, Pele dll.
"Sumbangsih Didi bagi Brasil bukan sekedar juara dunia, ia juga mewariskan gaya permainan tembakan jarak jauh dan umpan melintir yang terukur," kata Pele.
Didi meninggal 14 Mei 2001 dalam usia 72 tahun akibat penyakit paru-paru, pneumonia.

Kamis, 12 Agustus 2010

World Cup 1954 Switzerland

Menandai 50 tahun FIFA yang bermarkas di Zurich, Swiss pun ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 1954. Format kembali berubah. 16 tim dibagi empat grup dengan dua tim unggulan tiap grup. Anehnya, kedua tim unggulan tersebut tak perlu berhadapan satu sama lain. Kejanggalan lainnya adalah dimainkannya perpanjangan waktu pada penyisihan grup.
Hongaria muncul sebagai raksasa baru. Gaya super ofensif Puskas, Kocsis, Hidegkuti dan Szibor memakan korban. Jerman Barat disikat 8-3 dan Korea Selatan digunduli 9-0, membuat anak asuhan Gustav Sebes ini menjadi favorit juara. Perempatfinal antara Austria lawan Swiss, yang dimenangkan Austria 7-5, menciptakan rekor jumlah gol terbanyak dalam satu pertandingan hingga sekarang. Sementara itu, Uruguay menundukkan Inggris 4-2 dan Hongaria mengalahkan Brasil dengan skor sama.
Partai big-match Hongaria-Brasil berubah menjadi partai brutal di mana para pemain terus berkelahi sampai peluit panjang berbunyi sehingga tiga pemain diusir wasit. Partai ini dijuluki sebagai "Battle of Bern".
Usai partai buruk melawan Brasil, Hongaria berhadapan dengan Uruguay di semifinal. Berbanding terbalik, duel yang dimenangkan Hongaria 4-2 lewat extra-time ini justru dianggap
sebagai partai terbaik di pentas Piala Dunia.
Di semifinal lain, Jerman Barat yang grafiknya tiba-tiba menanjak, menyikat Austria 6-1.




Partai Hongaria lawan Brasil.

Partai final kembali mempertemukan Hongaria dan Jerman Barat. "Hanya Jerman," begitu tulis media-media waktu itu mengingat tim ini kebobolan delapan gol dari Hongaria di babak penyisihan.
Benar saja, baru delapan menit partai final berjalan, Hongaria sudah unggul 2-0. Namun mental staying power khas Jerman akhirnya bicara. Jerman Barat mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 saat turun minum. Dan di babak kedua, tepatnya menit ke-84, Helmut Rahn mencetak gol kemenangan Jerman Barat. Skor akhir Jerman Barat tiga, Hongaria dua.



Penyerang Jerman, Max Morlock membobol gawang Hungaria di final.













HASIL PERTANDINGAN
GRUP 1
Brasil-Meksiko 5-0, Yugoslavia-Prancis 1-0,
Prancis-Meksiko 3-2, Brasil-Yugoslavia 1-1 (pw)
1 Brasil 2 1 1 0 6-1 3
2 Yugoslavia 2 1 1 0 2-1 3
3 Prancis 2 1 0 1 3-3 2
4 Meksiko 2 0 0 2 2-8 0
GRUP 2
Jerman Barat-Turki 4-1, Hongaria-Korea 9-0,
Hongaria-Jerman Barat 8-3, Turki-Korea 7-0.
1 Hongaria 2 2 0 0 17-3 4
2 Turki 2 1 0 1 8-4 2
3 Jerbar 2 1 0 1 7-9 2
4 Korea 2 0 0 2 0-16 0
Pertandingan ulang: Jerman Barat-Turki 7-2
GRUP 3
Uruguay-Cekoslowakia 2-0, Austria-Skotlandia 1-0,
Uruguay-Skotlandia 7-0, Austria-Cekoslowakia 5-0.
1 Uruguay 2 2 0 0 9-0 4
2 Austria 2 2 0 0 6-0 4
3 Cekoslowakia 2 0 0 2 0-7 0
4 Skotlandia 2 0 0 2 0-8 0
GRUP 4
Inggris-Belgia 4-4 (pw), Swiss-Italia 2-1,
Italia-Belgia 4-1, Inggris-Swiss 2-0.
1 Inggris 2 1 1 0 6-4 3
2 Italia 2 1 0 1 5-3 2
3 Swiss 2 1 0 1 2-3 2
4 Belgia 2 0 1 1 5-8 1
Pertandingan ulang: Swiss-Italia 4-1.
PEREMPATFINAL
Uruguay-Inggris 4-2, Austria-Swiss 7-5,
Hongaria-Brasil 4-2, Jerbar-Yugoslavia 2-0.
SEMIFINAL
Jerbar-Austria 6-1, Hongaria-Uruguay 4-2 (et)
PEREBUTAN TEMPAT KETIGA
Austria-Uruguay 3-1
FINAL
Jerman Barat-Hongaria 3-2
Stadion Wankdorf, Bern, 4 Juli 1954.
Wasit: William Ling (Inggris), Penonton: 60.000.
Pencetak Gol: 0-1 Puskas 6'; 0-2 Czibor 8'; 1-2 Morlock 10'; 2-2 Rahn 18'; 3-2 Rahn 84'.
Jerman Barat: Turek, Kohlmeyer, Eckel, Posipal, Mai, Liebrich, Rahn, Morlock, O. Walter, F. Walter, Schaefer.
Hongaria: Grosics, Buzanski, Lorant, Lantos, Bozsik, Zakarias, Toth, Kocsis, Hidegkuti, Puskas, Szibor.



TOP SKORER
11 gol Sandor Kocsis (Hungaria)
6 gol Max Morlock (Jerbar)
6 gol Josef Hugi (Swiss)
6 gol Erich Probst (Austria)
STATISTIK
Jumlah pertandingan : 26
Jumlah Gol: 140
Gol Rata-rata: 5.38
Total Penonton: 943.000
Penonton Rata-rata: 36.269

Kapten Jerman Barat , Fritz Walter, dengan trofi Jules Rimet di tangan.